Sudah
empat saksi diperiksa terkait kejadian tawuran ini.
Konvoi
FBR (pomponk.multiply.com)
Jakarta
- Petugas gabungan dari Polres Jakarta Timur dan Polsek Jatinegara, masih
disiagakan di Pasar Gembrong, paska kejadian tawuran di kawasan itu siang tadi,
Sabtu 8 Agustus 2015.
"Kita
siagakan 40 porsonel dari polsek dan polres. Akibat tawuran ini ada dua korban.
Satu luka karena senjata tajam, dan satu karena terjatuh. Korban sudah
melakukan pelaporan," kata Kapolsek Jatinegara, Kompol Suwanda.
Tawuran
anggota FBR dengan warga di Pasar Gembrong terjadi pada pukul 13.30 WIB.
Keributan terjadi sekitar 30 menit. Akibat kejadian ini, satu motor dibakar
warga.
Keribut
berawal saat 30 lebih anggota FBR yang pulang dari menghadiri kegiatan di
daerah Cakung, melihat warga bernama Chandra yang sedang melakukan pengaturan
parkir dengan memakai jaket ormas Pemuda Pancasila (PP).
Karena
tidak senang, sejumlah anggota oramas FBR melakukan penyerangan. Beruntung
korban selamat setelah diamankan warga.
Belum
selesai, puluhan anggota FBR ini justru terlibat aksi saling lempar dengan
warga di Pasar Gembrong. Dua orang warga terluka dan satu motor milik anggota
FBR dibakar warga.
Sudah
empat saksi diminta keterangan terkait kejadian tawuran ini. Polisi berjanji akan
mengusut kasus ini hingga tuntas.
Akibat
kejadian tawuran ini, sejumlah penjual di Pasar Gembrong memilih tutup lebih
awal. Mereka takut akan terjadi tawuran susulan.( Eko Priliawito, Irwandi
Arsyad)
SUMBER:
VIVA.co.id
