Rambu larangan melintasi
jalan MH.Thamrin terpasang di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (17/12/2014).
Foto:VIVAnews/Anhar Rizki Affandi (VIVAnews/Anhar Rizki Affandi)
Jakarta Gubernur DKI Jakarta
Basuki Tjahaja Purnama mengklaim larangan sepeda motor melintas di jalan
protkol Thamrin dan Medan Merdeka Barat efektif mengurai kemacetan lalu lintas
di kedua jalur itu.
Menurut Ahok, sapaan akrab Basuki, ketiadaan sepeda motor telah menyebabkan
mobil-mobil dapat melintasi Jalan Thamrin dan Jalan Medan Merdeka Barat dengan
lebih lancar. "Kalau ada motor itu kecepatan (mobil) tidak konstan. Itu yang menyebabkan
kemacetan. Kalau ada motor, mobil suka ngerem-ngerem kan. Motor juga suka
memotong jalur seenaknya," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki, di Balai Kota
DKI Jakarta, Kamis, 8 Januari 2015.
Ahok mengatakan, Pemprov DKI Jakarta kini tengah mengkaji untuk memperluas
penerapan aturan tersebut.
Perluasan penerapan aturan tersebut, akan dilakukan di jalur-jalur yang
memang telah memiliki sarana transportasi umum yang bagus, seperti jalur
Koridor I TransJakarta antara Jalan Medan Merdeka Barat hingga Ratu Plaza atau
Blok M, dan Jalan HR Rasuna Said, Kuningan. "Kalau yang belum ada kajian jalur alternatifnya seperti Jalan Angkasa dan
Jalur Garuda, kita enggak akan bisa terapin aturannya," ujar Ahok.
Selain itu, perluasan penerapan aturan ini juga tidak akan dilakukan bila PT.
Transportasi Jakarta sebagai perusahaan BUMD yang ditunjuk untuk menyediakan
bus-bus gratis di jalur pelarangan sepeda motor, belum bisa menyediakan jumlah
bus yang memadai untuk melayani kebutuhan transportasi gratis warga yang
memarkirkan sepeda motornya.
Menurutnya jalur-jalur pelarangan sepeda motor itu harus bisa dilayani oleh
bus-bus gratis yang melintas di halte setiap 10 menit sekali.
Ahok kembali menekankan bahwa dalam memberlakukan kebijakan ini, selain
bertujuan untuk menekan angka kecelakaan sepeda motor, Pemprov DKI juga tengah
mendorong masyarakat untuk terbiasa menggunakan sarana transportasi umum untuk
melakukan perjalanan. "100 orang lebih dalam 1 kendaraan itu enggak bikin macet. Bandingkan
kalau 100 motor di 1 jalan, mereka jaraknya enggak nempel satu sama lain.
Sepeda motor itu kan paling banyak memakai jalan," ujar Ahok. (Oleh : Bayu
Adi Wicaksono, Fajar Ginanjar Mukti)
SUMBER: VIVAnews