AYAM HIAS

AYAM HIAS


AYAM HIAS

Ayam onagadori


Ayam onagadori berbentuk seperti ayam bangkok,Bedanya ayam ini memiliki ekor yang panjang yang mencapai 10m.Tak heran karna ke unikannya lah,hingga kaisar jepang(500SM) memeliharanya.Jika anda hendak memeliharanya,anda harus sedia kandang besar,sekiitar 5x5m......Sediakan Juga Tangkringan setinggi 3m.Pakannya pun harus bernutrisi tinggi,seperti beras merah,cambah,dll.Jangan sampai telat Memberi makan,Karena jika telat Memberi makan,Maka ayam onagadori akan ngambek dan mogok makan.Makanya,Hanya orang orang yang mempunyai Lahan berlebih dan ekonomi yang mumpuni saja yang mampu beternak ayam nagadori.Kemarin saya sempat browsing di internet harganya sekitar rp 5jutaan,..Berniat memelihara?





AYAM KAPAS


Ayan ini agak mirip ayam batik,dan ayam walik,Postur tubuh ayam kapas Hampir seperti ayam kate,Tapi,besar ayam kapas dikit lah.Ayam kapas umumnya berwarna putih,dan warna kepala hingga jembel hitam,.Ayam kapas belum banyak di minati karena minimnya pengetahuan orang tentang ayam ini.Mitos ayam kapas nafasnya kuraang bagus pun menjadi halangan ayam ini hingga orang enggan membeli,.Namun mitos ini ada yang menolak dan ada yang membenarkan,.Salah satu keunggulan ayam kapas adalah Bulunya yang lembut,unik,dan berbentuk seperti kapas,sehingga membuat anak anak tergiur dan merayu bapaknya untuk membeli,.Saya juga pernah membaca kalau salah satu bagian tubuh ayam kapas dapat berfungsi sebagai pemelihara stamina dan daya tahan tubuh,Entah bagian sayap atau dagingnya,Yang jelas ada lahh.Ayam kapas juga menjanjikan di bidang bisnis,karena harganya yang lumayan,..saya kemarin tanya di pasar kupang harganya untuk sebuah indukan betina sekitar 150 ribu.Selamat mencoba....

Ayam pelung



AYAM PELUNG CIANJUR
Ayam Pelung merupakan ayam peliharaan asal Cianjur, sejenis ayam asli Indonesia dengan tiga sifat genetik, yaitu suara berkokok yang panjang mengalun, pertumbuhannya cepat dan postur badannya yang besar. Secara fisik, ayam yang menjadi ciri khas Cianjur ini memang terkesan besar, beratnya saja bisa mencapai 5-6 kg untuk ayam jantan dewasa dan tingginya antara 40 sampai 50 centimeter.
Dengan kelebihan itulah ayam pelung sering dijadikan arena kontes untuk dinilai, baik dari bentuk, warna dan suaranya. Pada mulanya kontes ini diselenggarakan antar teman yang sama-sama penggemar ayam pelung. Dahulu ajang ini disebut kongkur (conqour) dan sampai sekarang sebutan tersebut masih sering dipakai.

Kongkur biasanya diadakan antara bulan April sampai Juni dan diadakan di lapangan yang luas dan rimbun dari pepohonan serta tidak berisik. Biasanya setiap penyelenggaraan kongkur selalu ramai disaksikan oleh penduduk setempat. Kriterian penilaian mulai dari kesehatan, bentuk, umur, dan suara. Secara fisik ayam pelung tidak terlalu beda dengan ayam kampung biasa, yang menjadi ciri khas dan keunikan ayam pelung ini adalah suara berkokoknya. Bila ayam ini dirawat dan dilatih dengan baik, maka akan menghasilkan suara berkokoknya yang begitu merdu didengar. Ada yang berkokok dengan suara yang panjang, ada yang berirama dan ada juga yang bersuara unik di tengah kukurannya, contohnya “ela-elu-ela” “oooooook”

Kelebihan inilah yang menjadikan ayam pelung dikenal banyak orang, bahkan sampai keluar negeri. Untuk itulah, guna melestarikan dan mengangkat nama ayam pelung ini serta untuk memberikan daya tarik daerah, setiap tahun diadakan kontes ayam pelung yang diikuti pemilik dan pemelihara ayam pelung se-Jawa-Barat dan DKI Jakarta. Ayam pelung terbaik yang menjadi juara kontes harganya bisa mencapai jutaan rupiah.

Sejarah Ayam Pelung
Ada dua pendapat yang menyatakan tentang asal muasal dari ayam pelung ini. Pertama, ayam pelung mulai dipelihara dan dikembang biakan pada tahun 1850 oleh seorang Kiai bernama H. Djarkasih, seorang penduduk Desa Bunikasih, Kecamatan Warung Kondang. Suatu ketika ia bermimpi bertemu dengan Eyang Suryakancana, yang merupakan putera Bupati Cianjur pertama. Dalam mimpi tersebut H. Djarkasih disuruh Eyang Suryakancana mengambil seekor ayam jantan yang disimpan di suatu tempat. Keesokan harinya saat sedang mencangkul di kebun, ia menemukan seekor anak ayam jantan yang besar dan tinggi. Kemudian ayam itu dipelihara dan setahun kemudian kokoknya terdengar enak dan berirama merdu.

Pendapat yang kedua, menyatakan bahwa pada 1940 seorang penduduk Desa Jambudipa, Kecamatan Warungkondang yang bernama H. Kosim sedang bertamu kepada Gurunya. Saat itulah ia melihat seekor ayam betina sedang bersama anak-anaknya. Salah satu anak ayam tersebut terlihat berbeda, terlihat lebih besar, tinggi dan berbulu jarang. Kemudian ayam tersebut dipelihara dan dirawat dengan baik sehingga menghasilkan suara yang merdu.

Kini ayam pelung sudah banyak dikembangbiakkan di daerah pedesaan di Cianjur. Untuk mendapatkan bibit ayam ini bisa datang ke Kecamatan Warungkondang, Pacet, Cugenang, Cianjur dan Cempaka. Sedangkan untuk mendapatkan ayam pelung yang sudah menghasilkan suara bagus, Anda harus merogoh kocek lumayan besar, karena harganya bisa mencapai 10-20 juta per ekor. Sedangkan untuk ayam betinanya yang masih berproduksi bernilai 500 ribu sampai 800 ribu. Harga yang tidak murah bila dibandingkan dengan ayam biasa. Tapi bagi yang hobi dan mencintai keunikan, harga ayam pelung ini sudah sebanding dengan kelebihannya. (IP/dlf)

Ayam Bekisar

Ayam bekisar adalah ayam yang memiliki hubungan kekerabatan dengan ayam hutan.oleh karena itu hewan ini jauh dari kesan jinak,.Tapi yang membuatnya diburu orang adalah suaranya yang ketika berkokok sangat merdu,juga ayam hutan warna bulunya yang bagus,.Jika anda hendak beternak ayam hutan,.setidaknya sediakan laahan yang cukup,atau paling tidak kandang yang kuat,..karena dikhawatirkan saat ayam bekisar berontak,..ia langsung lari lari dan terbang kesana kemari sehingga sulit di tangkap.Harga ayam bekisar di daerah saya(SURABAYA) untuk yang muda betina rp 60ribu dan yang jantan 150ribu.untuk yang dewasa betina rp250ribu dan yang jantan harganya bisa mencapai 5juta....minat?

ALL ABAUT AYAM HUTAN HIJAU



Ayam-hutan Hijau adalah nama sejenis burung yang termasuk kelompok unggas dari suku Phasianidae, yakni keluarga ayam, puyuh, merak dan sempidan. Ayam hutan diyakini sebagai nenek moyang ayam peliharaan. Dalam bahasa daerah, ayam ini disebut dengan berbagai nama seperti canghegar atau cangehgar (Sd.), ayam alas (Jw.), ajem allas atau tarattah (Md.).

Memiliki nama ilmiah Gallus varius (Shaw, 1798), ayam ini dalam bahasa Inggris disebut Green Junglefowl, Javan Junglefowl, Forktail, atau Green Javanese Junglefowl; yakni merujuk pada warna dan asal tempatnya.


Ciri-Ciri

Burung yang berukuran besar, panjang tubuh total (diukur dari ujung paruh hingga ujung ekor) sekitar 60 cm pada ayam jantan, dan 42 cm pada yang betina.

Jengger pada ayam jantan tidak bergerigi, melainkan membulat tepinya; merah, dengan warna kebiruan di tengahnya. Bulu-bulu pada leher, tengkuk dan mantel hijau berkilau dengan tepian (margin) kehitaman, nampak seperti sisik ikan. Penutup pinggul berupa bulu-bulu panjang meruncing kuning keemasan dengan tengah berwarna hitam. Sisi bawah tubuh hitam, dan ekor hitam berkilau kehijauan. Ayam betina lebih kecil, kuning kecoklatan, dengan garis-garis dan bintik hitam.

Iris merah, paruh abu-abu keputihan, dan kaki kekuningan atau agak kemerahan.

AYAM BATIK
AYAM BATIK EMAS
Ayam batik emas [gold Sebricht Bantam] mempunyai postur tubuh mirip ayam kate.dan mempunyai warna perpaduan antara hitam dan kuning keemasan yang tersusun dengan rapi.meskipun bertubuh kecil seperti kate,namun telur ayam batik berbeda dengan ukuran telur ayam kate.telur ayam batik sebesar telur ayam kampong.Perlu di ketahui,ayam batik merupakan ayam yg bukan berasal dari Indonesia.ayam batik merupakan hasil persilangan antara ayam ayam padua[inggris]dan ayam hamburger[belanda].Ayam batik emas memiliki warna yang unik,yaitu warna kunig emas dan strip hitam.karena warnanya yang unik lah,ayam ini menjadi buronan ayamania.Bukan hanya warnanya saja yang unik,tapi postur tubuh mereka juga,..Terutama postur tubuh jantan,Dadanya membusung Bak ayam serama,.Memelihara ayam batik itu mudah,.so,ngakk perlu tuh yang namanya perawatan intensif,dan makannya pun nggak banyak,karene bentuk tembolok ayam batik kecil.Jika anda ingin berbisnis ayam batik,maka kembangkanlah yang berwarna tunggal saja,seperti hitam polos dan putih polos,soalnya laress abbess di pasaran..selamat mencoba.
Bagikan berita :
 
Supported by : Creating Website | MENOREH . Net - Media Partner
Copyright © 2013. BUANA POST.Com - All Rights Reserved
Created by News BUANA.Com
KONTAK REDAKSI