Untuk menghancurkan sebuah Negara, bakarlah buku-bukunya,
kata Milan Kundera. Betapa pentingnya keberadaan buku, Negara dapat hancur
karena ketiadaannya. Di tengah-tengah arus informasi yang semakin mudah, cepat
dan banyak karena hadirnya internet, kebutuhan akan buku tidak dapat
tergantikan. Kombinasi dari buku dan internet melahirkan apa yang dinamakan
sebagai e-book. Tapi bagi sebagian orang, buku konvensional lebih mudah
untuk dibaca. Berikut ini beberapa tips sebelum anda memilih buku;
1. Tentukan Tema yang Anda Minati
Jangan pernah memilih, membeli dan membaca buku
dengan tema yang tidak anda minati. Karena hal itu membuat anda malas
membacanya. Kalau sudah malas membaca, pengetahuan tidak bertambah. Kalau
pengetahuan tidak bertambah, anda akan melakukan itu-itu saja. Kalau anda
melakukan yang itu-itu saja, anda akan begitu-begitu saja. Tidak ada
perkembangan. Jika anda suka dengan tema filsafat, beli, pilih dan bacalah buku
dengan tema filsafat tersebut.
2. Telusuri Siapa Penulisnya
Ketika anda telah memilih tema tertentu, saatnya
menelusuri siapa penulis buku tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan
anda membaca buku yang ditulis oleh seseorang yang ahli di bidangnya. Anda
tidak akan kecewa jika menyerahkan sesuatu kepada ahlinya. Misalnya anda
memilih buku dengan tema psikologi, telusuri siapa-siapa saja penulis buku yang
ahli pada bidang psikologi.
4. Perhatikan Buku Terbaik Penulis Tersebut
Jika anda telah memilih tema buku tertentu dan
telah menulusuri penulis yang ahli dalam bidang atau tema yang anda minati,
sekarang waktunya untuk memerhatikan buku terbaik yang pernah ditulis oleh
penulis tersebut. Misalnya pada tema psikologi anda memilih penulis yang
bernama Dr. Ibrahim Elfiky, perhatikan buku psikologi terbaik apa yang pernah
ditulis beliau. Biasanya, tertera buku terbaik dari penulis dari buku-buku yang
pernah diterbitkannya. Contohnya anda hendak membeli buku Personal Power karya
Dr. Ibrahim Elfiky, anda akan menemukan pada samapul depan tertera tulisan
seperti ini “dari penulis buku psikologi terbaik Terapi Berpikir Positif”. Maka
yang anda pilih adalah buku Terapi Berpikir Positif, bukan buku Personal Power.
Selamat Memilih Buku!